apa itu outsourcing, tujuan outsourcing serta rangkuman sistem kerjanya

Apa Itu Outsourcing, Tujuan serta Cara Kerjanya

Team Workmate
2 Nov 2022
Bagikan Artikel Ini
Facebook Icon
Twitter Icon
LinkedIn Icon

Sedang mencari solusi untuk merekrut tenaga kerja yang lebih banyak untuk perusahaan Anda? Terpikir untuk memanfaatkan jasa outsource?Kami telah merangkum beberapa poin penting sebelum Anda memilih jasa outsource yang tepat untuk kebutuhan perusahaan Anda. Simak definisi, sistem kerja serta tujuan yang didapat dengan memanfaatkan jasa outsource.

Apa Itu Outsourcing? 

Outsourcing adalah praktik bisnis yang mempekerjakan pihak diluar perusahaan atau bisa dibilang pihak ketiga, untuk menangani operasional perusahaan, menjalankan tugas atau menyediakan jasa untuk perusahaan.

Apabila kita merujuk pada UU No 13 Tahun 2003 atau UU Ketenagakerjaan, outsourcing adalah penyerahan sebagian pekerjaan kepada perusahaan lain. Penyerahan pekerjaan tersebut dilakukan dengan dua mekanisme, yaitu melalui perjanjian pemborongan pekerjaan dan penyedia jasa pekerja atau buruh. 

Apabila kita tarik lagi kesimpulan, outsourcing tidak melibatkan karyawan perusahaan, melainkan mengandalkan karyawan atau tenaga kerja dari pihak lain.

Tujuan Outsourcing

Setidaknya ada tiga alasan umum mengapa perusahaan memanfaatkan jasa outsource, tentu saja banyak faktor lainnya yang juga akan menunjang, namun ketiga faktor utama ini cukup untuk menjadi latar belakang perusahaan untuk mengandalkan outsource. Ketiga tujuan tersebut adalah: 

  1. Efisiensi dari segi waktu dan tenaga
  2. Mendukung ekspansi bisnis Anda
  3. Menghemat biaya operasional 

Sistem Kerja Outsourcing

Sistem kerja outsourcing akan dibagi ke dalam empat fase:

  1. Perusahaan menghubungi jasa outsourcing
  2. Perusahaan menandatangani kontrak dengan jasa outsourcing
  3. Jasa outsourcing akan merekrut dan mengkoordinasikan tenaga kerjanya
  4. Pembayaran jasa 

Beberapa hal lainnya yang juga perlu Anda ketahui yang mungkin akan berdampak pada pemahaman Anda perihal cara kerja jasa outsource:

  • Pekerja berhak mendapatkan jaminan melalui perusahaan outsourcing
  • Pekerja bisa saja mendapatkan kontrak PKWT atau PKWTT, apabila pekerja bekerja dengan kontrak PKWT maka perjanjian tersebut harus mensyaratkan pengalihan perlindungan hak pekerja, apabila sewaktu-waktu terjadi pergantian perusahaan

Jenis-jenis Outsourcing Agency

Pertama, mari kita bahas dari segi UU yang kini berlaku, di mana dalam UU Cipta Kerja kini tidak ada lagi batasan terhadap jenis pekerjaan yang bisa dialihdayakan. 

Outsource kini tidak terbatas pada pekerjaan penunjang saja atau non-inti bisnis, jenis pekerjaan yang bisa di outsource pun akan tergantung dari kebutuhan sektor. 

Namun perihal perlindungan pekerja, kesejahteraan, serta apabila timbulnya perselisihan tetap akan menjadi tanggung jawab perusahaan outsourcing.

Kedua, mengutip dari Asosiasi Bisnis Alih Daya Indonesia, Greg Chen, disebutkan terdapat empat jenis jasa outsourcing yang dapat membantu berjalannya operasional bisnis, berikut ini keempat jenis outsourcing: 

Personnel Employment Outsourcing

Personnel Employment Outsourcing (PEO) akan membantu perusahaan dalam hal administrasi perusahaan. Hal ini mencakup penggajian, asuransi kesehatan, hingga kepatuhan dengan undang-undang tenaga kerja yang berlaku. 

PEO umumnya cocok untuk perusahaan rintisan atau tengah berkembang, dengan PEO, perusahaan dapat tetap beroperasi sesuai dengan kepatuhan dan hukum yang berlaku, sambil meminimalisir biaya pengeluaran dan agar operasional lebih efisien lagi.

Business Process Outsourcing (BPO)

BPO sendiri adalah upaya alih daya tenaga kerja pada pihak ketiga. BPO akan membantu perusahaan untuk menemukan tenaga kerja yang tepat sesuai dengan ketentuan dan kebutuhan yang dicari, sehingga cocok bagi:

  • Perusahaan yang memiliki kebutuhan musiman dengan jenis pekerjaan non-inti atau pekerja lapangan
  • Perusahaan yang tengah berkembang dan perlu banyak personil dikerahkan
  • Perusahaan yang perlu melakukan efisiensi baik dari segi operasional

Secara garis besar BPO akan mempermudah perusahaan untuk menemukan tenaga kerja tanpa perlu banyak menguras waktu dan anggaran untuk rekrutmen. 

Information Technology Outsourcing (ITO)

Atau yang bisa disebut sebagai ITO, merupakan outsourcing yang melayani jasa untuk pekerja IT yang akan disubkontrakkan. Dengan ITO perusahaan tidak perlu merekrut pekerja IT secara in-house, ITO akan menyediakan programmer sesuai dengan kebutuhan yang dicari oleh perusahaan. 

Knowledge Process Outsourcing (KPO)

KPO menyediakan jasa untuk aktivitas bisnis inti yang terkait dengan informasi. KPO melibatkan pekerjaan pada individu yang memiliki gelar dan keahlian di bidang khusus. Pekerjaan yang berhubungan dengan informasi dapat dilakukan oleh pekerja di perusahaan yang berbeda atau dari perusahaan outsourcing yang terlibat. 

Terdapat beberapa peran yang umumnya disediakan oleh KPO, seperti; data analytics, market research, manajemen performa, dan manajemen data.

Lingkup bisnis KPO meliputi administrasi, perpajakan, engineering, finansial dsb. 

Original Equipment Manufacturers

OEM sendiri mengacu pada bisnis yang bergerak dibidang manufaktur. OEM sendiri diartikan sebagai perusahaan yang membuat komponen yang kemudian dijual kepada perusahaan pembeli, yang nantinya akan dibuat menjadi suatu produk lain menggunakan komponen yang telah dibeli dari OEM. Penjualannya nanti pun akan menggunakan merek perusahaan pembeli.

Temukan bagaimana solusi staffing digital dapat membantu bisnis Anda

Tingkatkan tenaga kerja Anda dengan lebih sedikit biaya dan tenaga. Cari tahu bagaimana Workmate dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja Anda hari ini.

Perlukah Memanfaatkan Outsourcing Agency?

Mari kita tarik kesimpulan apakah outsourcing agency adalah alternatif yang tepat untuk bisnis Anda. Apabila Anda masih kurang yakin untuk mulai memercayakan jasa outsourcing, ada beberapa aspek utama yang dapat menjadi pertimbangan Anda. 

Pertama, pahami bagaimana kondisi bisnis Anda saat ini dan bagaimana strukturnya, ini penting untuk Anda pahami terlebih dahulu, sebab kebutuhan tiap perusahaan berbeda sehingga nantinya Anda tidak salah pilih jasa outsourcing serta dapat menjabarkan bagaimana kebutuhan Anda dengan detail. 

Kebutuhan yang dimaksud bisa dilihat dari proyeksi Anda akan perkembangan bisnis, anggaran, bagaimana kondisi ketersediaan SDM terkini di lapangan. 

Terutama bagi Anda pelaku usaha rintisan yang mana bisnis modelnya terbilang baru, sehingga masih sangat banyak ruang untuk berkembang dengan cepat yang berimplikasi pada kesenjangan antara ketersediaan pekerja dengan kebutuhan Anda.

Kedua, tidak hanya bagi perusahaan rintisan saja, tapi bisnis dengan skala besar yang membutuhkan banyak tenaga kerja non-core atau bukan inti bisnis juga salah satunya yang akan sangat terbantu dengan jasa outsource. Pekerja lapangan maupun manufaktur adalah peranan yang penting bagi perusahaan untuk memberikan produk yang terbaik. Menemukan pekerja yang tepat dalam jumlah banyak akan lebih mudah apabila Anda memanfaatkan jasa outsource. 

Ketiga, terlepas jenis bisnis Anda dan di mana fase bisnis Anda, ada kalanya outsource akan membantu Anda untuk menghemat waktu dan tenaga. HR atau Humaniora perusahaan dapat fokus dengan banyak pekerjaan lainnya yang lebih esensial ketimbang harus merekrut secara harian. 

Keempat, outsource akan sangat cocok untuk Anda yang membutuhkan fleksibilitas. Terkadang situasi di lapangan bisa saja berubah drastis dan tidak terduga, seperti halnya kebutuhan musiman, pembukaan cabang baru, dsb.

Kelima, bagi perusahaan rintisan atau bagi Anda yang tengah melakukan ekspansi atau bahkan perubahan bisnis model penting adanya untuk fokus pada inti bisnis alih-alih berfokus pada operasional. Outsource akan membantu Anda untuk lebih fokus pada bisnis tanpa perlu khawatir dengan berjalannya operasional. 

Alternatif Outsourcing Agency yang Lebih Fleksibel 

Apabila menemukan pekerja yang tepat di tengah keadaan SDM di pasar kerja yang semakin padat menjadi salah satu tantangan Anda, atau  apabila Anda kini sedang membutuhkan berbagai jenis pekerjaan untuk mendukung bisnis logistik, F&B, hospitality untuk memenuhi kebutuhan seasonal Anda - Workmate dapat menjadi solusinya. Klik di sini untuk selengkapnya. 

Tags:
Bagikan Artikel Ini
Facebook Icon
Twitter Icon
LinkedIn Icon
Subscribe to our Blog
We will send you updates on new, relevant articles that can help your business!