Business: Pekerja Informal dan Kesejahteraan Mereka
Pekerja informal tidak lepas dari stereotip perihal minimnya pendidikan dan kompetensi mereka dalam bekerja. Kesenjangan ini membentuk banyak perspektif yang terdengar tidak eksklusif pada pekerja informal.
Kesenjangan yang terjadi memang nyata adanya, sebab menurut Badan Tenaga Kerja Dunia, kedua kategori pekerja informal dan formal ini memiliki tujuh karakter yang membedakan: (1) kemudahan untuk masuk (ease of entry), (2) kemudahan untuk mendapatkan bahan baku, (3) sifat kepemilikan, (4) skala kegiatan, (5) penggunaan tenaga kerja dan teknologi, (6) tuntutan keahlian, dan (7) deregulasi dan kompetisi pasar.
Terlepas dari kesenjangan yang ada, apa saja langkah yang dapat perusahaan berikan pada pekerja informalnya? Dan kebutuhan apa saja yang sebaiknya dapat dipenuhi agar kehidupan pekerja informal tersejahterakan?
Akses untuk Kehidupan yang Lebih Baik
Edukasi bagi pekerja informal
Badan Pusat Statistik dalam risetnya menyatakan Nilai Tingkat Pekerja Informal Tertinggi (TPI) terdapat pada penduduk dengan tamatan SD (Sekolah Dasar) pada angka 78% yang kemudian disusul dengan lulusan SMP yang mencapai 62,3% dan lulusan SMA mencapai 44,8% pada tahun 2018 lalu.
Data tersebut menunjukkan bahwa semakin tinggi jenjang pendidikan seseorang makan semakin tinggi pula kesempatan mereka untuk masuk pada sektor formal.
Dengan minimnya pendidikan yang mereka terima kesempatan untuk memahami kemajuan teknologi pun semakin minim, padahal hampir semua hal kini dapat diakses online, kemampuan mereka pun bisa jadi tidak terasah karena tidak mampu menyerap informasi sedemikan rupa.
Selain itu, dalam pekerjaan sektor informal terdapat beberapa pekerjaan yang sifatnya repetitif untuk mencapai target, hal ini mungkin sekali menjadi halangan para pekerja untuk berkembang.
Pertanyaannya bagaimana dapat memberikan edukasi tambahan bagi para pekerja informal diluar pekerjaan yang repetitif?
Untuk menunjang produktifitas, pekerja informal tentu membutuhkan arahan serta pelatihan tertentu.
Perihal pelatihan, pemerintah pun juga tengah mengambil andil agar para calon pekerja memiliki kesempatan yang lebih layak melalui program Kartu Pra Kerja yang akan berlaku per April 2020 ini. Program ini ditujukan bagi mereka yang sedang tidak menempuh pendidikan formal namun sudah lulus SMA/SMK dapat ikut serta dalam program ini.
Hal ini tentu juga perlu diimbangi dengan sejumlah pelatihan yang sebaiknya dilakukan perusahaan pada pekerjanya, rutin memberikan arahan dan pelatihan agar mereka dapat memahami kapasitas dan dapat memaksmilkan usia produktif mereka.
Keamanan dan kesehatan bagi semua
Selain edukasi, para pekerja informal juga sering kali dihadapi dengan pekerjaan yang beresiko tinggi pada kesehatan keamanan mereka. Seperti halnya bekerja dengan alat-alat berat, menjadi kurir, dsb. Faktanya masih terdapat perusahaan yang belum mendaftarkan pekerjanya pada jaminan sosial.
Terhambatnya pemberian jaminan sosial bisa dilihat dari banyak aspek, seperti: manajemen perusahaan, seberapa besar perusahaan, dsb.
Kesehatan pekerja adalah salah satu hal utama yang perlu diperhatikan, sebab pekerja informal merupakan salah satu tumpuan dari berjalannya roda ekonomi, perihal jaminan sosial ini selengkapnya bisa Anda baca di sini.
Hal lainnya adalah dengan menerapkan Pos UKK, Pos Usaha Kesehatan Kerja (UKK) merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat di kelompok pekerja informal utamanya di dalam upaya melindungi pekerja dari kecelakaan dan hidup sehat. Pos UKK memiliki prinsip dari, oleh, dan untuk kelompok pekerja mandiri, kecil dan mikro di masyarakat.
Dimana bagi para kader Pos UKK ini nantinya akan berkoordinasi langsung dengan Puskesmas dan melakukan rujukan terhadap pekerja.
Itu tadi yang bisa perusahaan lakukan untuk mendukung terpenuhinya kebutuhan pekerja, langkah apa saja yang sudah Anda lakukan untuk mendukung kesejahteraan pekerja Anda?
Apabila saat ini Anda tengah mencari pekerja harian lepas dalam waktu cepat, Anda bisa percayakan pada Workmate. Segera konsultasikan kualifikasi dan kuantitas pekerja yang Anda cari, klik di sini.