Business: 8 Tips Memulai Bisnis Makanan Rumahan

Bertumbuhnya bisnis makanan dan minuman di tengah masyarakat merupakan bentuk respons dari kebutuhan gaya hidup di kota tersebut. Pola hidup masyarakat yang kini serba online dan praktis menjadikan bisnis makanan dan minuman sebagai salah satu alternatif mata penghasilan.

Tidak dipungkiri pula bahwa bisnis makanan dan minuman merupakan salah satu sektor yang turut menyumbang untuk perekenomian kreatif sebesar 30% yang dikemudian diikuti oleh bisnis mode dan kerajinan. Data tersebut pernah disampaikan oleh Deputi Akses Permodalan Bekraf pada tahun 2017 lalu.

Dan nyampaknya tren ini kian meningkat tahun ke tahun, namun meskipun pasar ini sudah terlalu padat, nampaknya kecenderungan masyarakat untuk membuka bisnis makanan secara 'homemade' pun belum surut.

Bagi Anda yang tertartik untuk membuka bisnis makanan dalam artikel ini mari kita lihat aspek saja yang perlu Anda perhatikan sebagai salah satu acuan Anda.

Tips Memulai Bisnis Makanan Rumahan

Buat business plan yang solid

Business plan Anda akan menjadi pondasi dari bisnis makanan dan minuman Anda. Apa saja poin-poin penting yang sebaiknya Anda perhatikan saat merancang business plan?

• Pastikan Anda memahami visi, misi dan objektif dari bisnis Anda
• Pahami target pasar yang Anda tuju
• Pahami SWOT (Strength, Weakness, Opportunity dan Threat) dari bisnis Anda
• Menu yang akan Anda jual
• Rencana marketing Anda

Modal awal usaha

Kumpulkan modal untuk memulai bisnis makanan Anda. Bagaimana caranya? Anda dapat mencari rekanan yang tepat, meminjam ke koperasi atau bank melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk pelaku UKM

Manajemen cashflow

Dengan manajamen cashflow yang tepat dibutuhkan agar bisnis Anda tetap bertahan dan berkembang. Terkadang lekurangan dana yang dialami para pebisnis makanan bukan dikarenakan penjualan atau mengalami kerugian, tetapi bisa juga dikarenakan penjualan dalam bentuk piutang, sedangkan banyak biaya yang harus dikeluarkan dalam waktu dekat, ujar Mada selaku Financial Planner dalam acara #EntrepreneursTalk yang diselenggarakan oleh Moneysmart.

Disarankan untuk dengan rutin melakukan Budgeting, Forecasting dan Projection keuangan secara bulanan maupun tahunan, tambah Mada.

Pahami target pemasaran dan branding

Seringkali yang luput dari bisnis makanan dan minuman rumahan adalah penyampaian pesan maupun kesan yang diciptakan tidak sesuai dengan targetnya. Salah satu fungsi dari branding yang baik adalah agar brand atau usaha Anda dapat diingat sedemikian rupa oleh pelanggan, tentu dengan konteks yang positif dan menyenangkan.

Dengan branding yang baik, Anda dapat berkomunikasi lebih dekat dengan pelanggan Anda. Sebab, sebuah brand bukan semata perihal nama dan logo saja, namun Anda juga bisa menciptakan brand story yang kuat dan berkesan agar komunikasi Anda dengan pelanggan yang lebih berkualitas. Oleh maka itu, selain branding yang baik, Anda juga perlu memahami persona dari target pemasaran Anda.

Menu dan pemasok

Pastikan menu apa saja yang akan jadikan menu utama dan akan Anda unggulkan saat membuka bisnis Anda. Lakukan pula kalkulasi untuk bahan panganan dari menu utama dan pastikan Anda telah memiliki pemasok tetap yang dapat Anda percaya untuk bahan panganan.

Buat SOP untuk berjalannya bisnis

Untuk memastikan bisnis Anda berjalan dengan lancar sebuah SOP atau Standar Operasional pun akan dibutuhkan. Bagi Anda yang memiliki bisnis kecil rumahan dan tetap ingin menjaga kualitas makanan atau minuman Anda, SOP adalah salah satu hal krusial. Terlebih di tengah masa pandemi ini, dimana kostumer cenderung memerhatikan kebersihan. Hal apa saja yang biasanya terdapat dalam SOP?

• Bagaimana memperlakukan pelanggan
• Bagaimana menjaga kebersihan dapur
• Bagaimana menjaga kebersihan dan keamanan makanan
• Bagaimana untuk tetap memantau pengeluaran Anda

Go-digital

Ada banyak teknologi yang dapat menunjang bisnis Anda. Manfaatkan teknologi ini agar bisnis Anda dapat berkembang. Apa saja teknologi tersebut?

• Online ordering
  Mempermudah Anda untuk menjangkau lebih banyak kostumer secara online
• Digital POS (Point of Sales)
  Berfungsi untuk mencatat penjualan Anda, memonitor ketersediaan bahan mentah, dan membuat promo

Sumber Daya Manusia (SDM)

Hal esensial setelah operasional bisnis ada pada SDM-nya, tanpa SDM tentu bisnis Anda tidak dapat berjalan. Bagi Anda yang memiliki visi untuk lebih dari sekadar bisnis rumahan, ketahui bahwa SDM nantinya akan menjadi salah satunya yang perlu Anda cari. Apa saja yang perlu Anda ketahui sebelum merekrut SDM atau pekerja nantinya?

• Pahami dengan jelas kebutuhan Anda dan peran yang akan Anda rekrut
• Pahami kisaran gaji dipasaran seputar peran yang akan Anda rekrut
• Pastikan Anda memiliki sesi wawancara yang berkualitas dengan memberikan pertanyaan yang berkualitas

Apabila Anda belum pernah melakukan perekrutan sebelumnya atau memiliki kapabilitas yang minim untuk merekrut, unduh e-book panduan ini agar Anda dapat menemukan kandidat yang tepat untuk bisnis Anda, klik di sini.

Namun, bagi Anda yang tidak memiliki banyak waktu untuk melakukan proses rekrutmen namun harus dengan cepat merekrut, jangan khawatir, Anda dapat mempercayakannya pada Workmate. Workmate memiliki pool pekerja terkualifikasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda saat ini, perihal on-boarding, training, kontrak dan jaminan sosial pun sudah kami urus. Jadi, Anda hanya perlu fokus pada hal penting lainnya.

Ingin segera merekrut atau ingin mengkonsultasikan bisnis Anda terlebih dahulu? Success Manager kami siap membantu Anda untuk menemukan solusi yang tepat untuk perihal staffing Anda.

Selain itu bagi Anda pemilik bisnis makanan UMKM kami juga memiliki promo spesial free of service charge selama masa pandemi ini hingga Juni 2020, kami memahami dalam masa penuh tantangan ini pemilik bisnis sedang meminimalisir banyak pengeluaran, namun apabila Anda sedang membutuhkan tenaga tambahan atau sedang mempersiapkan strategi re-opening setelah pandemi ini, Workmate siap membantu. Klik di sini untuk promo free service dan memulai konsultasi.